Perang Dunia
II terjadi pada tahun 1939-1945, sebagai lanjutan dari Perang Dunia I. Perang
ini jauh lebih mengerikan dibandingkan dengan Perang Dunia I. Perang Dunia II
wilayahnya jauh lebih luas, hampir semua negara terlibat dalam perang besar
ini. Meletusnya Perang Dunia II dilatarbelakangi oleh beberapa hal yang dapat
digolongkan menjadi dua, yaitu sebab-sebab umum dan sebab-sebab khusus.
Sebab-Sebab
Umum
Berikut ini
adalah sebab-sebab umum terjadinya Perang Dunia II:
1. Adanya
politik Revanche of Idea Jerman, yaitu politik balas dendam atas
kekalahan pada Perang Dunia I.
2. Politik
mencari kawan yang menimbulkan blok-blok antar negara.
3. Adanya
perlombaan senjata antar negara untuk memperkuat diri.
4. Timbulnya
paham yang saling bertentangan, yaitu paham fasis, liberalis, dan komunis.
5. Timbulnya
perluasan wilayah (ekspansi) di bidang ekonomi. Libensraum (Jerman), Irredenta
(Italia), dan Hakko I Chiu (Jepang).
6. Kegagalan
LBB dalam usaha menciptakan perdamaian dunia.
Sebab-Sebab
Khusus
Sebab khusus
Perang Dunia II adalah serangan Jerman terhadap Kota Danzig (sekarang bernama
Gdanks) yang terletak di negara Polandia, di tepi Laut Baltik. Serangan Jerman
terhadap kota Danzig dilakukan pada tanggal 1 September 1939 yang menggunakan
taktik serangan kilat (blitzkrieg) dan kendaraan lapis baja dengan
pengeboman yang efektif.
Polandia
tidak tinggal diam sehingga pecahlah perang antara Jerman melawan Polandia.
Pada tanggal 3 September 1939 Perancis dan Inggris membela Polandia dengan
mengumumkan perang kepada Jerman sehingga perang pun cepat menjalar di kawasan
Eropa.
Sementara
itu, pada tanggal 7 Desember 1941 Jepang menyerang Pangkalan Angkatan Laut
Amerika Serikat di Pearl Harbour, Hawai dengan tujuan keinginan Jepang untuk
menguasai Asia. Pada tanggal 11 Desember 1941 Jerman dan Italia yang merupakan
sekutu Jepang mengumumkan perang kepada Amerika Serikat.
Afganistan
Argentina
Austria
Bahrain
Belgia
Bolivia
Borneo
Brasil
Bulgaria
Bukovina
Canada
Chile
Kolombia
Kosta Rika
Kuba
Cekoslowakia
Republik Dominika
Ekuador
El Savador
Fiji
Finlandia
Perancis
Jerman
Inggris
Italia
Jepang
India
Indonesia
Hong Kong
Hondura
Irlandia
1
September 1939
|
JERMAN
menyerang POLANDIA (DANZIG), awal perang dunia II
|
3
September 1939
|
INGGRIS
dan PERANCIS menyatakan perang terhadap JERMAN
|
9 April
1940
|
JERMAN
melakukan serangan ke utara yakni DENMARK dan NORWEGIA
|
Mei
1940
|
BELANDA
dapat diduduki JERMAN sehingga Ratu Wilhelmina mengungsi ke INGGRIS
|
10 Juni
1940
|
ITALIA
menyatakan perang terhadap INGGRIS dan PERANCIS
|
22 Juni
1940
|
pasukan
JERMAN dan ITALIA bergabung dan mampu menaklukan PERANCIS
|
27
September 1940
|
JERMAN ,
ITALIA dan JEPANG bersatu dalam perjanjian tiga negara
|
6 April
1941
22 Juni
1941
8
September 1941
1 Mei 1944
6 Juni
1944
30 April
1945
7 Mei 1945
|
Pasukan
JERMAN berhasil menduduki YUNANI , YUGOSLAVIA dan MESIR
Dengan
bantuan FINLANDIA dan RUMANIA , JERMAN menyerbu RUSIA
Pasukan
JERMAN berhasil menduduki UKRAINA dan RUSIA
ITALIA
menyerah kepada sekutu-AMERIKA SERIKAT.
Pasukan
gabungan sekutu-AMERIKA SERIKAT secara besar-besaran menyerang JERMAN.
Hitler
meninggal dunia dengan cara bunuh diri di bunkernya.
JERMAN
menyerah kepada sekutu-AMERIKA SERIKAT.
|
Published on
1:52 pm by Angga Krismawan - 6 comments
Perang dunia kedua membawa dampak
yang besar di seluruh dunia. Perang dunia kedua memberi dampak perubahan di
bidang:
1. Bidang politik
2. Bidang ekonomi
3. Bidang sosial
Bidang Politik:
Akhir dari perang dunia II, membawa
dampak di bidang politik seperti:
- Munculnya negara Amerika
Serikat dan Uni Soviet sebagai negara adikuasa (superpower).
Keduanya bersaing dalam perang "dingin"
- Timbul negara-negara baru
seperti Indonesia (17 Agustus 1945), Filipina (4 Juli 1946)
- Munculnya politik aliansi yang
dibentuk berdasarka kepentingan bersama seperti NATO dan SEATO
- Munculnya politik memecah belah
negara seperti Jerman yang dibagi menjadi dua negara yaitu jerman barat
dan jerman timur serta India terbagi menjadi India dan Pakistan
Bidang Ekonomi:
Bidang ekonomi membuat perekonomian
dunia hancur. Hal ini disebabkan banyaknya kerusakan akibat perang. Hanya
negara Amerika Serikat yang memiliki perekonomian stabil saat itu.
Bidang Sosial
Untuk
membantu korban perang dunia II, PBB membentuk UNRA (United Nations Relief
Rehabilitation Administration) yang tugasnya adalah:
a. Memberi makan kepada orang-orang terlantar
b. Mengurus pengungsi dan menyatukan kembali dengan keluarganya
c. Mendirikan rumah sakit
d. Mengerjakan kembali tanah yang rusak
Akhir Perang Dunia II
Pada bulan Mei 1942, suatu serangan
terhadap Australia terhenti dalam pertempuran di Laut Koral. Serangan serupa
terhadap Hawai terhenti di Midway pada bulan Juni 1942. Pada bulan Agustus 1942
pasukan Amerika Serikat mendarat di Guadalkanal (Kepulauan Solomon) dan bulan
Februari 1943 pihak Jepang telah dipukul mundur. Pada bulan Februari 1944
pasukan Amerika Serikat berhasil mengusir Jepang dari Kwayalein, di Kepulauan
Marshall, dan Saipan di Kepulauan Mariana. Pada tanggal 6 Agustus 1945 Sekutu
menjatuhkan bom atom di kota Hiroshima dan kota Nagasaki pada tanggal 9 Agustus
1945. Akhirnya Jepang menyerah dan menandatangai perjanjian di atas kapal USS
Missouri tanggal 2 September 1945 di Teluk Tokyo.
Blok Sentral
pada khirnya harus menyerah kepada Sekutu pada bulan Mei 1945. Berikut ini
beberapa faktor penyebab kekalahan Blok Sentral terhadap Sekutu :
a. Blok
Sentral tidak ditunjang oleh sumber-sumber kekayaan alam yang mencukupi
kebutuhan perang.
b. Jumlah anggota kelompok Sekutu lebih banyak. Masuknya Rusia ke dalam blok
Sekutu memperkuat blok tersebut.
c. Sekutu memiliki daerah jajahan yang dapat menunjang kebutuhan perang.
d. Blok Sekutu memiliki keunggulan teknologi persenjataan daripada Blok
Sentral.
Berakhirnya Perang Dunia II juga ditandai dengan
penandatanganan berbagai macam perjanjian. Berikut ini beberapa perjanjian yang
mengakhiri PD II. Lihat tabel dibawah ini.
b.
Jalannya Perang Dunia II
1.
Periode Permulaan (1939-1942)
1 September 1939, Jerman menyerbu Polandia dan Polandia dibagi menjadi
Jerman dan Rusia
Tahun 1940, Jerman menyerbu dan menduduki Denmark, Norwegia, Belanda,
Belgia, Luxemburg
10 Juni 1940, Italia mengumumkan perang dan menyerbu Perancis
Paris jatuh ke tangan Jerman (13 Juni 1940)
27 September 1940, Jerman, Italia, dan Jepang bersatu dalam perjanjian Tiga
negara dengan membentuk poros Roma-Berlin-Tokyo
13 April 1941, Rusia dan Jerman mengadakan perjanjian non agresi (tidak
saling menyerang)
Tentara Jerman menyerbu Balkan sampai ke Pulau Kreta. Rumania dan Bulgaria
memihak kepada Jerman. Tentara Italia dipukul mundur di Afrika bagian utara
oleh Inggris. Tentara Jerman di bawah Erwin Rommel menyerbu Afrika.
Jerman menyerbu Rusia (22 Juni 1941), Inggris menang dalam The Battle of
Britain.
Jepang menyerang Pearl Habour (7 Desember 1941) dan membuka Perang Pasifik
2.
Turning Poin/titik balik (1942)
Jepang kalah dalam pertempuran laut karang melawan Sekutu (Inggris dan
Amerika Serikat) pada tanggal 7 Mei 1942
Jerman dipukul mundur di el-alamein di muka Alexandria oleh Jenderal
Montgomery (12 November 1942)
3.
Periode Terakhir (1943-1945)
Italia diserbu oleh Sekutu dan terpaksa menyerah (1 Mei 1944)
19 November 1942, Jerman kalah di Stalingrad, Jerman keluar dari Rusia.
Kemudian Rusia menyerbu ke Balkan dan Polandia. 24 Agustus 1944 Rumania
menyerah kepada Rusia diikuti Bulgaria 8 September 1944. Yugoslavia dibebaskan
dan Hungaria menyerah kepada Rusia tanggal 13 Februari 1945.
6 Juni 1944, tentara Amerika Serikat dan Inggris menyerbu Normandia
(Perancis). 24 Agustus 1944, Perancis berhasil direbut, Belgia dibebaskan
tanggal 2 September 1944. Kemudian Amerika langsung menyerbu Jerman.
Jerman menyerah tanggal 7 Mei 1945. Tentara Rusia menyerbu Berlin dan
ketika pertempuran dalam kota, Hitler bunuh diri. Berlin jatuh ke tangan Rusia
tanggal 1 Mei 1945, sedangkan tentara gabungan Amerika Serikat, inggris, dan
Perancis tiba di Sungai Elbe, waktu Jerman menyerah tanggal 7 Mei 1945.
6 Agustus 1945 bom atom dijatuhkan di kota Nagasaki. 8 Agustus 1945 Rusia
menduduki Manchuria dan Korea. Akhirnya, pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang
menyerah kepada Sekutu.
c.
Akhir Perang Dunia II
Berbagai perjanjian perdamaian yang pernah diakukan di
antaranya :
1)
Konferensi Postdam (2 Agustus 1945) antara Jerman dengan Sekutu
2)
Perjanjian perdamaian Sekutu dengan Jepang (1945 di Jepang)
3)
Perjanjian perdamaian Sekutu dengan Italia (1945 di Paris)
4)
Perjanjian perdamaian Sekutu dengan Austria (1945 di Austria)
5)
Perjanjian perdamaian Sekutu dengan Hongaria, Burgaria, Rumania, Finlandia
ditentukan di Paris tahun 1945
Sedangkan konferensi-konferensi yang diselenggrakan
selama Perang Dunia II baik mengenai siasat Perang maupun perdamaian dunia
antara lain :
·
Konferensi Atlantik (14 Agustus 1941)
·
Konferensi Casablanca (Januari 1943)
·
Konferensi Moskow (Oktober 1943)
·
Konferensi Kairo (November 1943)
·
Konferensi Teheran (Desember 1943)
·
Konferensi Yalta (Februari 1945)
·
Konferensi Postdam (2 Agustus 1945)
d.
Akibat Perang Dunia II
Sektor Politik
Kedudukan Amerika Serikat memuncak setinggi-tingginya
Rusia menjadi kekuatan baru dan kemudian menjadi saingan berat bagi Amerika
Serikat
Terjadinya perebutan Hegemoni antara Rusia dengan Amerika Serikat di dunia
Muncul Nasionalisme di Asia dan menentang imperialisme negara-negara barat
(Eropa)
Politik mencari kawan (politik Aliansi)
Balance of Power Policy mengakibatkan politik aliansi yang berdasarkan atas
kemauan bersama (Collective Security) sehingga timbul North Atlantic Treaty
Organization (NATO), Middle Eastern Treaty Organization (METO), South East
Asian Treaty Organization (SEATO)
Munculnya politik pemecah belah terhadap negara-negara seperti Jerman,
Austria, Wina, Trieste, Korea, Indo-China.
Sektor Ekonomi
Amerika Serikat muncul sebagai negara kreditor bagi
seluruh dunia di antaranya melalui Truman Doctrine (1947), Marshall Plan
(1947), Four Point Truman, Colombo Plan.
Sektor Sosial
Membentuk United Nation Relief and Rehabilitation
Administration (UNRRA) yang membantu masyarakat dalam bentuk :
Memberikan makan orang-orang yang terlantar
Mengurus pengungsi-pengungsidan mempersatukan para nggota keluarga yang
terpisah akibat perang
Mendirikan rumah sakit dan balai pengobatan
Mengerjakan kembali tanah-tanah yang telah rusak.
Berakhirnya
Perang Dunia II dan Pengaruhnya Bagi Negara-Negara Jajahan
Sebagaimana diketahui bahwa Jerman berhasil menduduki sebagian
besar Eropa Kontinental. Perancis Utara, Belgia, Belanda, Luxemburg, Austria,
Hongaria, Rumania, Bulgaria, dan negara Balkan sampai ke Kretta berhasil
diduduki oleh Jerman. Pendudukan Jerman atas Rumania yang kaya akan
minyak ditentang oleh Uni Soviet. Menteri Luar Negeri Uni Soviet, Mutolof minta
pertanggungjawaban Jerman atas agresinya ke wilayah sebelah Timut, tetapi
tidak mendapat jawaban yang memuaskan. Uni Soviet menjadi sekutu Inggris,
namun, Rumania dan Bulgaria memihak Jerman.
Sementara, pasukan Italia berhasil dikalahkan oleh pasukan Inggris yang
dipimpin oleh Wavell dalam pertempuran di Afrika Utara. Kekalahan itu
menyebabkan terjadi kerusuhan di dalam negeri Italia. Untuk menghindari
masuknya pasukan Inggris ke Italia, Jerman mengirimkan pasukannya ke Italia
untuk menduduki beberapa daerah yang strategis. Italia berada di bawah
pengawasan tentara Jerman. Pasukan Jerma di bawah pimpinan Erwin
Rommel menyerbu Afrika dan berhasil memukul pasukan Inggris sampai ke
perbatasan Mesir.
Kemenangan pasukan Jerman di berbagai medan pertempuran mulai
mendapat pukulan dari pasukan Sekutu sejak tahun 1942. Tanda-tanda
kekalahan Blok Poros (Jerman, Italia dan Jepang) mulai tampak dari
peristiwaperistiwa
sebagai berikut:
1. Kekalahan Jepang dalam pertempuran Laut Karang pada 7 Mei 1942.
2. Tentara Jerman menderita kekalahan dalam pertempuran di El-Alamein,
dekat Alexandria dari pasukan Inggris yang dipimpin oleh Robert Montgomery dan
Alexander.
3. Pasukan Jerman yang menyerbu Rusia berhasil dikalahkan oleh tentara
Uni Soviet yang dipimpin oleh Marsekal Syukof dalam pertempuran di
Stalingrad.
Di samping itu, Jenderal Dwight D. Eisenhower berhasil mengirimkan
pasukannya ke Italia melalui Sicilia dan Napoli. Tentara Jerman gagal
mempertahankan Italia. Mussolini terbunuh dan Italia menyerah kepada Sekutu
pada bulan Mei 1944. Pendaratan tentara Sekutu di pantai Selatan Italia dan
Perancis merupakan gerak tipu untuk memancing pasukan tank Jerman agar
bergerak ke Selatan. Pada hal, Sekutu akan mendaratkan pasukannya secara
besar-besaran di Normandia. Sementara, pasukan Uni Soviet berhasil
memukul mundur pasukan Jerman dalam pertempuran di Stalingrad, dan
secara berturut-turut berhasil merebut Polandia, Rumania, dan Bulgaria.
Bahkan bersama-sama dengan pasukan partisan Joseph Bros Tito, pasukan
Uni Soviet berhasil membebaskan Yugoslavia (1944) dan Hungaria (1945)
dari kekuasaan Jerman.
Di medan pertempuran Barat dan Tengah, pasukan Eisenhower dan
pasukan Montgomery menyerbu Normandia pada 6 Juni 1944. Jenderal
Rommel dan Rundstedt tidak mampu menahan gempuran pasukan Sekutu.
Pada bulan Agustus 1944, Perancis berhasil direbut dari kekuasa-an Jerman.
Sedangkan Belgia berhasil dimerdekakan dari kekuasaan Nazi 10 hari
kemudian. Tentara Amerika Serikat, Inggris, dan Perancis menyer-bu ke
Jerman menuju Berlin. Sedangkan pasukan Syukof menyerbu Berlin dari
sebelah Timur. Goring berhasil ditangkap oleh pasukan Amerika Seri-kat.
Sedangkan Hitler dan Gobbels bunuh diri. Sementara, Laksamana Donitz
menyerah tanpa syarat pada tanggal 8 Mei 1945. Akhirnya, Jerman dinyatakan
menyerah tanpa syarat pada saat itu. Jerman menandatangani perjanjian
perdamaian di Potsdam pada tanggal 2 Agustus 1945.
Pasukan Amerika Serikat berhasil menghancurkan Kaigun Jepang.
Jenderal Mac Arthur dan Laksamana Chester Nimitz secara berturut berhasil
menduduki Filipina (1944), Iwojima dan Okinawa (1945). Di sam-ping itu,
Amerika Serikat berhasil menjatuhkan bom atom di atas kota Hiroshima dan
Nagasaki. Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu pada tanggal 14
Agustus 1945. Jepang menandatangani perjanjian di atas kapal perang USS
Missouri di teluk Tokyo pada 2 September 1945.
Kedua perjanjian di atas, berisi ketentuan yang hampir sama, di antaranya:
1. Jerman dan Jepang harus membayar kerugian biaya perang.
2. Semua penjahat perang harus dijatuhi hukuman.
3. Jerman dan Jepang harus didemiliterisir.
4. Jerman dibagi menjadi 4 zona (daerah) dan masing-masing zona di
bawah pengawasan Amerika Serikat, Inggris, Perancis, dan Rusia.
5. Wilayah Polandia diperbesar dengan Danzig dan sebagian wilayah Jerman.
6. Kota Berlin dipecah menjadi dua.
Akibat-akibat Perang Dunia II, di antaranya:
1. Amerika Serikat muncul sebagai kekuatan politik dan militer baru yang
sangat disegani, terutama karena kemampuan financialnya.
2. Uni Soviet muncul sebagai negara yang berpengaruh dengan ‘beruang
merah’ dan merupakan ancaman bagi Amerika Serikat.
3. Terjadi persaingan yang hebat antara kedua negara besar tersebut
karena masing-masing berkeinginan menjadi pemimpin dunia.
4. Perancis sebagai salah satu anggota Sekutu yang paling menderita
kerugian karena wilayahnya menjadi medan pertempuran.
5. Imperialisme Barat di Asia mengalami keruntuhan. Kesempatan itu dimanfaatkan
oleh bangsa-bangsa Asia untuk memproklamirkan kemerdekaannya.
a. Indonesia, 17 Agustus 1945,
b. Filipina, 4 Juli 1946 (janji Amerika Serikat tahun 1936),
c. India dan Pakistan menjadi dominion, 15 Agustus 1947,
d. Burma, 4 Januari 1948,
e. Cyolon menjadi dominion, 4 Februari 1948,
f. India merdeka, 26 Januari 1950,
g. Vietminh masih berjuang melawan Vietnam (Perancis) di bawah
pimpinan Ho Chi Minh.
Cukup Sekian!!
Salam Naga-sama!!